Akibat Pola Makan Yang Tidak Teratur

Apakah anda pernah melewatkan sarapan karena bangun kesiangan? atau apakah anda pernah menunda makan siang karena disibukkan oleh pekerjaan anda? Jika pernah, sebaiknya anda tidak lagi membiasakan untuk melewatkan waktu makan anda. Karena ternyata, makan tidak teratur bisa berdampak buruk bagi tubuh anda. Inilah  Akibat Pola Makan Yang Tidak Teratur

akibat pola makan yang tidak teratur
 
 Akibat Pola Makan Yang Tidak Teratur | Makan menjadi kebutuhan manusia untuk mendapatkan asupan yang akan diubah menjadi energi untuk melakukan kegiatan atau aktivitas. Idealnya makan yang teratur adalah tiga kali sehari, yaitu di pagi hari, siang hari, dan sore atau menjelang malam. Namun banyak orang yang terkadang menyepelekan waktu makan. Hal inilah yang akan memunculkan penyakit maag serta beberapa gangguan kesehatan lainnya. Dengan waktu makan yang tidak teratur, tentunya dapat berdampak pada jumlah asupan yang dibutuhkan tubuh menjadi berkurang.

Diantara tiga waktu makan, sarapan menjadi kategori yang paling banyak ditinggalkan oleh sebagian orang. Padahal kebutuhan nutrisi ini sangat penting untuk otak serta tubuh dalam melakukan aktivitas pagi hingga siang hari. Banyak alasan mengapa sarapan menjadi kebiasaan yang ditinggalkan, antara lain malas, terburu-buru berangkat kerja atau sekolah, timbul rasa ngantuk setelah sarapan, bosan dengan menu yang disajikan, dan lain-lain. Selain sarapan, makan malam pun kadang banyak ditinggalkan dengan alasan diet bagi sebagian orang. Padahal kebiasaan makan tidak teratur inilah yang dapat memicu berbagai gangguan kesehatan diantaranya: 
  • Pencernaan terganggu
Makan tidak teratur dapat menurunkan “efek termal’ dari makanan yang Anda konsumsi. Efek termal adalah energi yang Anda gunakan untuk mencerna dan menyerap makanan. Jika Anda makan tidak teratur, ini dapat mengganggu sistem pencernaan Anda. Hal tersebut terjadi karena sistem pencernaan Anda merupakan “mesin” pengolahan makanan yang digunakan terus menerus selama 8-10 jam. Sehingga, “mesin” tersebut perlu mendapatkan suplai makanan secara teratur.
  • Perubahan hormon
Makan yang tidak teratur akan membuat hormon di dalam tubuh Anda menjadi tidak seimbang, karena di saat Anda melewatkan makan pagi/siang/malam, hormon kortisol akan meningkat dan dapat menyebabkan peningkatan pada berat badan.
  • Kenaikan berat badan
Jika Anda makan tidak teratur, ini akan meningkatkan risiko terjadinya obesitas. Obesitas adalah penumpukan lemak yang sangat tinggi di dalam tubuh sehingga membuat berat badan berada di luar batas tubuh ideal. Studi yang dilakukan Northwestern University telah menemukan bahwa makan di waktu yang tidak teratur dapat mempengaruhi berat badan atau menyebabkan obesitas. Jam ritme sikardian mengatur tentang sinyal lapar dan kenyang yang dapat menjaga berat badan Anda, namun, makan di waktu yang tidak teratur akan membuat jam biologis tersebut terganggu dalam menjalankan fungsinya.

Lihat Juga : Walatra Bersih Wanita

  • Peningkatan kadar gula dalam darah
Makan tidak teratur dapat mempengaruhi peningkatan kadar glukosa dalam tubuh. Hal tersebut terjadi karena makan tidak teratur dapat menyebabkan resistensi insulin pada tubuh dan meningkatkan kadar lemak saat puasa; kedua hal tersebut merupakan faktor-faktor risiko terjadinya penyakit kardiovaskular.
  • Kram perut
Hal yang sering kali terjadi saat terbiasa makan tidak teratur adalah kram pada perut. Biasanya, eram perut terjadi akibat penyakit lambung, refluks asam lambung, tukak lambung, infeksi lambung, dll. Bahkan, di saat Anda melewatkan waktu makan atau membiarkan perut Anda kosong, lalu makan setelah perut kosong dalam waktu yang lama, ini dapat membuat sensasi kembung dan kelebihan gas yang disertai dengan rasa nyeri perut.
  • Terbiasa melewatkan waktu makan
Ternyata, makan tidak teratur dapat menjadi sebuah kebiasaan jika dilakukan berulang-ulang. Oleh karena itu, Anda sangat tidak dianjurkan untuk melewati makan karena melewatkan makan tidak baik untuk kesehatan Anda.
  • Gangguan Penyerapan Gizi
Kebiasaan makan tidak teratur dapat menyebabkan gangguan penyerapan gizi pada tubuh. Hal ini disebabkan oleh sistem yang membutuhkan gizi dan berbagai macam vitamin yang diperlukan tubuh untuk melakukan proses metabolisme yang dapat menghambat aktivitas. Selain itu, jika mengalami kekurangan zat tersebut dapat berakibat pada tubuh yang mengambil vitamin dan gizi dari bagian tubuh yang lain. Padahal vitamin dan gizi tersebut sudah memiliki peranannya masing-masing.

Baca Juga : Agen Walatra | Manfaat Sehat Yang Didapat Dari Bersyukur

Akibat Pola Makan Yang Tidak Teratur

Latest